dinas, penggunaan lambang negara, logo dan cap dinas, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, pengurusan naskah dinas korespondensi, kewenangan, perubahan, pencabutan, pembatalan produk hukum, dan ralat. Ketentuan tentang tata naskah dinas yang berlaku untuk seluruh instansi pemerintah telah diatur dalam Peraturan Menteri Negara
Dalam branding, penempatan logo merupakan hal yang sangat penting. Penempatan yang salah dapat menyebabkan logo kehilangan makna dan citra merek menjadi rusak. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan beberapa faktor seperti posisi, ukuran, dan warna dalam menempatkan logo.
Logo ini harus digunakan dalam situasi ukuran yang ekstrim atau non- konvensional. Contoh penggunaan; Umbul-umbul, reklame ukuran ekstrim horizontal, promosi event, dan merchandising. Struktur Logo Konsistensi komposisi antara logogram dan logotype menjadi salah satu indikator konsistensi penempatan logo halal Indonesia pada berbagai media.
1. Posisi logo berada di paling atas Agar efektif, posisikan logo di bagian teratas banner karena posisi atas tersebut adalah posisi yang sejajar dengan mata manusia pada umumnya. Bagian teratas banner adalah bagian yang paling memiliki peluang tinggi untuk menarik perhatian banyak orang.
Berikut adalah beberapa tipe sponsor yang dapat ditunjukkan untuk mendukung sejumlah kegiatan atau acara. 1. Sponsor utama. Dari semua jenis sponsor yang ada, sponsor utama adalah yang paling besar dalam hal dukungan. Keberadaannya dapat menemukan sumber dana yang tepat yang bisa menutupi banyak pengeluaran demi keberlangsungan acara.